Setelah dua tahun lamanya terkendala pandemi, Persekutuan Guru Sekolah Minggu dan Remaja (PGSMR) Duta Kristama jemaat Yudea Padang Luwih akhirnya berkesempatan untuk melaksanakan retreat pada hari Jumat hingga Sabtu, 21-22 April 2023. Retreat yang diikuti oleh anak-anak kelas tanggung dan remaja ini dilaksanakan di Wisma PLN Bedugul dengan pendampingan Guru-guru SMR, Pendeta, dan Majelis pendamping. Retreat kali ini bertema “Berakar, Bertumbuh, Berbuah, dan Berdampak” yang didasari oleh Kolose 2:7-8. PGSMR Yudea diharapkan dapat selalu berakar dengan kuat di dalam Kristus sehingga dapat bertumbuh dengan baik dan menghasilkan buah yang manis atau dampak yang positif bagi dirinya sendiri maupun bagi sekitarnya.

Retreat SMR Yudea dibuka dengan ibadah oleh Om Leo selaku Majelis pendamping dan guru Sekolah Minggu. Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan pemberian materi oleh Pdt. Made Gunaraksawati dengan topik yang membahas tema retreat SMR Yudea tahun ini. Tentunya tidak hanya materi secara lisan, anak-anak SMR Yudea juga memperoleh serangkaian pengalaman dengan bermain games untuk memperdalam materi yang sudah diterima dan menjaga kekompakan satu sama lain, serta Cerdas Cermat Alkitab untuk kembali mengasah dan menambah pengetahuan tentang Alkitab. Di hari kedua, PGSMR Yudea sudah berkegiatan sejak pagi yang dimulai dengan Gerak Ceria yaitu senam bersama dan games di lapangan. Retreat SMR Yudea ditutup dengan ibadah dan sharing yang kembali dipimpin oleh Pdt. Made Gunaraksawati. Di sesi sharing, anak-anak diberi kesempatan untuk bersaksi mengenai pengalamannya serta mendoakan satu sama lain.

Melalui retreat SMR Yudea tahun ini, tidak hanya anak-anak yang dibekali agar semakin bertumbuh. Guru-guru SMR Yudea juga memiliki kesempatan untuk mengikuti pembekalan yang diberikan oleh Pdt. Bagus Herry. Pembekalan guru-guru SMR dilaksanakan pada petang hari pertama dan dihadiri oleh 8 Guru SMR Yudea. Pembekalan yang diberikan kepada guru-guru bertopik “Hati yang Siap” diambil dari Mazmur 108:1-6. Guru-guru SMR Yudea dibekali dengan bagaimana membangun hati yang siap agar senantiasa melayani anak-anak dengan hati yang mengandalkan Tuhan Yesus dalam setiap pelayanan.

Setiap kegiatan diikuti dengan antusias dan kekompakan oleh anak-anak maupun guru-guru SMR Yudea. Udara dingin Bedugul tidak menghalau sukacita yang dirasakan oleh PGSMR Yudea karena kehangatan tercipta dari kebersamaan yang terjadi selama retreat. Doa dan harapan telah dilantunkan agar kegiatan ini dapat berlangsung kembali di tahun-tahun berikutnya, memberi sukacita serta kesempatan bertumbuh bagi PGSMR Duta Kristama Yudea Padang Luwih. (af.)